JAKARTA, KABARINDONESIA.CO.ID
- Ketua MPR RI ke-16 sekaligus Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga
Olahraga Tarung Derajat (PB Kodrat) Bambang Soesatyo mengapresiasi
kesiapan cabang olahraga (Cabor) Tarung Derajat yang akan
dipertandingkan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh. Sebanyak
194 atlet Tarung Derajat akan bertanding memperebutkan gelar juara dari
tanggal 16 - 18 September 2024 di Balai Meuseraya Aceh.
"Dalam PON XXI tahun 2024 Cabor Tarung Derajat diikuti oleh peserta
sebanyak 194 yang berasal dari 22 provinsi. Merebutkan 21 mendali emas,
21 mendali perak dan 21 mendali perunggu," ujar Bamsoet usai menerima
Pengurus Kodrat di Jakarta, Selasa (3/9/2024). Pengurus Kodrat yang
hadir antara lain Sang Guru Badai, Sang Guru Rimba, Ketua Harian PB
Kodrat Brigjen Pol Putu Putra, Wasekjen PB Kodrat Christo dan Astrid,
Komunikasi dan Media PB Kodrat Dwi Nugroho, Ketum Pengprov DKI Jakarta
Andhika Rahman serta Bendahara Pengprov Jabar Mohamad Arifin.
Ketua DPR RI ke-20 dan Ketua Komisi III DPR RI ke-7 bidang Hukum, HAM
dan Keamanan ini menjelaskan, Cabor Tarung Derajat akan mempertandingkan
21 nomor pertandingan. Antara lain, sembilan nomor pertandingan
perorangan tarung bebas pria; lima nomor pertandingan perorangan tarung
bebas puteri; tiga nomor pertandingan tunggal, berpasangan, beregu seni
gerak putera; tiga nomor pertandingan tunggal, berpasangan, beregu seni
gerak puteri dan satu nomor seni gerak campuran putera dan puteri.
"Pertandingan
Cabor Tarung Derajat pada PON XXI menggunakan sistem gugur dimulai dari
babak penyisihan sampai dengan babak final. Nomor tarung bebas
perebutan juara 3 tidak dipertandingkan kembali dan langsung mendapat
juara 3 bersama. Sedangkan untuk nomor seni gerak tidak ada juara III
bersama," kata Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila dan Wakil Ketua Umum FKPPI ini
memaparkan, Tarung Derajat merupakan Cabor yang mengandalkan ketangkasan
dan kekuatan fisik, serta ketahanan mental. Untuk mendapatkan hasil
yang optimal, latihan secara berkala dan terprogram, serta ketersediaan
jam terbang yang memadai bagi atlet, merupakan sebuah keniscayaan.
"Prestasi kejuaraan hanya akan dimenangkan oleh atlet yang menerapkan
disiplin tinggi, memiliki komitmen kuat, dan menjaga konsistensi untuk
senantiasa menempa dan meningkatkan kompetensi diri. Kita harapkan PON
XXI akan melahirkan atlet Tarung Derajat Indonesia yang mampu
berprestasi di kejuaraan internasional," pungkas Bamsoet. (*/kg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar